Berita

Rumah / Berita / Berita Industri / Langkah apa yang biasanya termasuk dalam proses pewarnaan kain poliester

Langkah apa yang biasanya termasuk dalam proses pewarnaan kain poliester

Polyester adalah kain sintetis yang banyak digunakan dalam industri tekstil karena daya tahannya, resistensi kerutan, dan biaya rendah. Salah satu cara umum untuk menambahkan warna ke kain poliester adalah melalui pewarnaan.
Serat poliester dicelup menggunakan pewarna dispersi, yang tidak larut dalam air dan diformulasikan secara khusus untuk terikat dengan serat poliester. Proses pewarnaan untuk kain poliester biasanya melibatkan beberapa langkah:
Scouring: Kain dicuci dengan deterjen untuk menghilangkan kotoran atau minyak yang mungkin ada.
Pemutih: Kain diputihkan untuk menghilangkan warna alami dan menyiapkannya untuk pewarnaan.
Pewarnaan: Kain kemudian direndam dalam bak pewarna yang berisi pewarna yang tersebar. Ikatan molekul pewarna dengan serat melalui proses yang disebut sublimasi.
Memperbaiki: Kain kemudian dipanaskan ke suhu tinggi untuk memperbaiki molekul pewarna di serat dan untuk memastikan warnanya permanen.
Mencuci: Kain dicuci untuk menghilangkan pewarna berlebih dan untuk memastikan warnanya rata.
Kain pencelupan poliester banyak digunakan dalam banyak aplikasi seperti pakaian, pelapis, dan tekstil rumah. Ini juga digunakan dalam olahraga dan perlengkapan luar ruangan, karena tahan lama, ringan, dan pengeringan cepat.
Salah satu keuntungan dari pewarnaan kain poliester adalah bahwa molekul pewarna mengikat serat melalui sublimasi, yang berarti warnanya permanen dan tidak akan memudar atau membasuh dari waktu ke waktu. Selain itu, pewarna dispersi tersedia dalam berbagai warna, memungkinkan berbagai pilihan untuk desainer dan produsen.
Namun, salah satu kelemahan dari kain poliester pewarnaan adalah bahwa ia tidak menyerap pewarna serta serat alami seperti kapas atau wol, sehingga warnanya mungkin tidak semeriah. Selain itu, kain poliester bisa lebih sulit diwarnai daripada serat alami karena struktur kimia serat.

Plain dyed home textile clothing fabric

Kain pakaian tekstil rumah yang diwarnai polos menggunakan serat poliester sebagai bahan baku. Setelah diproses dan pewarnaan, warnanya sangat indah dan dapat dibuat (keras dan lembut). Pada saat yang sama, kain yang dicelup polos relatif tipis dan sangat bernafas, dengan detail lembut. Ada beberapa kotoran di permukaan kain. Ini digunakan untuk kain pakaian (pakaian dalam, celana, mantel musim panas, blus, dll.), Set tempat tidur, dan dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan pelanggan untuk berbagai sistem warna, berat dan jumlah benang.3